Dongeng Wayang Kancil dengan cerita “Kancil dan Buaya” – “Kancil and The Crocodiles”

wayang kancil - sri wisnu

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil dan Buaya.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Perjalanan Kancil telah sampai di pinggir sungai. Karena haus kemudian Kancil minum air sungai. Tanpa disadari seekor buaya mendekat dan kemudian menggigit kaki Kancil. Kaki pura-pura tidak takut. Buaya heran karena Kancil tidak melawan gigitan buaya. Kemudian Kancil bercerita bahwa dirinya adalah murid kesayangan Nabi Sulaiman. Oleh karena itu dia memiliki ilmu panjang umur (abadi) yang akan membuatnya  tidak bisa mati. Buaya ingin memiliki ilmu panjang umur itu. Kancil menyanggupi untuk memberikan ilmu panjang umur dengan syarat semua buaya harus berjajar sepanjang sungai agar Kancil bisa menyeberangi sungai. Setelah Kancil berhasil menyeberangi sungai, Kancil langsung berlari meninggalkan Buaya … “

Lihat Video nya KLIK Link dibawah

Dongeng Wayang Kancil - Kancil dan Buaya

“ … After running from The Farmer, Kancil feels thirsty. Kancil finds a river and drink the water. While dringking the water, a crocodile bites Kancil’s leg. Kancil pretends that he’s not affraid. The crodile asks Kancil why he is not afraid of the crocodile. Kancil says that he is the envoy of The Prophet Sulaiman. He has the magic spell that can make him immortal. The crocodile wants the magic spell. Kancil gives him one condition that all the crocodile must make a line along the river so Kancil can cross the river. After that Kancil will let the crocodiles eat Kancil, so they can be immortal. But after crossing the river, Kancil runs leaving the crocodiles … “

(penulis: Anggara SW)

This entry was posted in cerita binatang, dongeng binatang, fabel, puppet, seni budaya, wayang kancil and tagged , , , , , , , , , , , , , . Bookmark the permalink.

Leave a comment